Kunjungan Penting Wakil Menteri Haji Arab Saudi ke Indonesia
Kantor Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Makkah meny<<"\p>
welcoming kedatangan Dr. Abdul Fattah Mashat, Wakil Menteri Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi, pada Sabtu (28/6/2025)
Kunjungan ini, yang lebih dari sekadar kunjungan kerja, menjadi simbol penghormatan dan kepercayaan tinggi Kerajaan Saudi terhadap Indonesia, sebagai negara dengan misi haji terbesar di dunia.
Menteri Agama (Kemenag) mengutip Dr. Abdul Fattah Mashat yang menyatakan bahwa "Kunjungan ini pertama kali dilakukan pejabat tinggi Kementerian Haji ke kantor misi Indonesia di Makkah. Ini menunjukkan perhatian, kepercayaan, dan penghargaan yang sangat tinggi terhadap Misi Haji Indonesia, yang merupakan misi terbesar di dunia," kata Muchlis M Hanafi, Ketua PPIH Arab Saudi.
Apresiasi atas Kesuksesan Pengelolaan Haji 1446 H/2025 M
Muchlis M. Hanafi mengucapkan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Arab Saudi atas suksesnya penyelenggaraan haji 1446 H/2025 M. Indonesia merasa terhormat menjadi bagian dari kesuksesan itu, dengan kontribusi hampir 16% dari total jemaah haji internasional.
"Keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja sama dan koordinasi yang baik antara pemerintah kedua negara, khususnya Kementerian Haji dan Umrah Saudi dengan Kementerian Agama Republik Indonesia," ucap Muchlis.
Sistem layanan haji yang berbasis syariah (perusahaan penyedia layanan haji) menggantikan model kloter tradisional yang selama ini digunakan. Tentu saja, perubahan sistem ini membawa tantangan, terutama dalam aspek integrasi data dan koordinasi operasional. Namun, dengan dukungan penuh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, kendala tersebut berhasil diatasi secara bertahap.
Transformasi Layanan Haji
Tahun ini, Indonesia dan Arab Saudi mengambil langkah penting dalam transformasi layanan haji. Implementasi layanan berbasis syariah melibatkan delapan perusahaan berbeda.
According to Muchlis, although the new system presents challenges, it will eventually result in a more modern, efficient, and integrated Hajj service system.
"Kunjungan ini tidak hanya menjadi catatan sejarah, tetapi juga menjadi tonggak penguatan kerja sama yang lebih erat dalam melayani para tamu Allah," kata Muchlis.
Tanggapan Positif dari Irjen Kemenag
Khairunas, Inspektur Jenderal Kementerian Agama (Irjen Kemenag), menyambut positif dan mengapresiasi kunjungan Wakil Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi. Dalam kesempatan lain, Khairunas mengatakan bahwa pernyataan Wamenhaj merupakan bukti nyata bahwa penyelenggaraan ibadah haji tahun ini berjalan sukses.
"Pernyataan Wamenhaj menunjukkan keberhasilan Indonesia dalam mengelola pelayanan haji secara professional dan terkoordinasi. Ini adalah hasil kerja keras seluruh jajaran PPIH dan bentuk nyata komitmen pelayanan terbaik kepada jemaah," ujarnya.
Khairunas berharap kerja sama antara Indonesia dan Arab Saudi dalam urusan haji akan semakin kuat demi memberikan pelayanan terbaik bagi para jemaah haji.