Hukum dan Tata Cara Sholat Idul Adha

Hukum dan Tata Cara Sholat Idul Adha

Sholat Idul Adha merupakan salah satu ibadah yang dinanti para umat Islam di seluruh dunia. Ibadah ini dilaksanakan setiap tahunnya tepat pada tanggal 10 Dzulhijjah dan memiliki keutamaan besar yang telah disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW.

Hukum Sholat Idul Adha

Mengutip Buku Pintar Shalat karya M. Khalilurrahman Al Mahfani, sholat Idul Adha hukumnya sunnah muakkad bagi umat Islam, baik laki-laki maupun perempuan, yang tidak uzur. Sunnah muakkadah berarti ibadah yang sangat dianjurkan dan ditekankan pelaksanaannya.

Rasulullah SAW mencontohkan pelaksanaan sholat hari raya ini di lapangan. Tujuannya untuk menampung lebih banyak jemaah dan agar syiar serta kebesaran Islam dapat terasa dengan lebih besar. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Ummu Athiyah RA, Rasulullah SAW memerintahkan kaum wanita untuk keluar pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. Ini termasuk gadis-gadis, wanita yang sedang haid, dan wanita yang sedang berpantang.

Tentang perintah dalam Al-Qur'an yang menunjukkan wajibnya sholat Idul Adha, sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al Kautsar ayat 2, “Dirikanlah shalat dan berqurbanlah (an nahr).” (QS. Al Kautsar: 2).

Waktu Sholat Idul Adha 2025

Sholat Idul Adha dilaksanakan pada pagi hari tanggal 10 Dzulhijjah 1446 H, yang diperkirakan jatuh pada Hari Jumat, 6 Juni 2025 M. Merujuk Buku Panduan Sholat Lengkap karya Saiful Hadi El Sutha, waktu pelaksanaan sholat Idul Adha dimulai dari naiknya matahari setinggi tombak sampai tergelicir.

Sholat ini lebih utama dilakukan lebih awal dibandingkan sholat Idul Fitri, tujuannya untuk memberi kesempatan menyembelih hewan kurban setelahnya. Jundub meriwayatkan hadits dengan berkata, "Nabi SAW, ketika beliau mengerjakan sholat Idul Fitri, beliau megerjakanya manakala matahari telah meninggi dua tombak (agak sedikit siang). Sementara ketika mengerjakan sholat Idul Adha, beliau megerjakannya manakala matahari meninggi satu tombak."

Niat Sholat Idul Adha

Sholat Idul Adha diawali dengan membaca niat terlebih dahulu. Adapun bacaan niat ini berbeda-beda tergantung pelaksanaannya.

Berikut bacaan niat lengkap dalam tulisan Arab, latin dan artinya:

** 1. Bacaan Niat Shalat Idul Adha Sendiri **

أُصَلِّيْ سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَـــال

Ushallî sunnatan li 'îdil adlhâ rak'ataini" lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku berniat sholat sunnah Idul Adha dua rakaat karena Allah ta'ala."

**2. Bacaan Niat Shalat Idul Adha Berjamaah sebagai Imam**

أُصَلِّيْ سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا لِلّٰهِ تَعَـــال

Ushallî sunnatan li 'îdil adlhâ imaman rak'ataini" lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku berniat sholat sunnah Idul Adha dua rakaat menjadi imam karena Allah ta'ala."

**3. Bacaan Niat Shalat Idul Adha Berjamaah sebagai Makmum**

أُصَلِّيْ سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا لِلّٰهِ تَعَـــال

Ushallî sunnatan li 'îdil adlhâ makmuman rak'ataini" lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku berniat sholat sunnah Idul Adha dua rakaat menjadi makmum karena Allah ta'ala."

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url