Imbauan Penting bagi Jemaah Haji: Tetap di Dalam Tenda Saat Wukuf di Arafah
Imbauan Penting bagi Jemaah Haji: Tetap di Dalam Tenda Saat Wukuf di Arafah
Badan penyelenggara haji Arab Saudi mengeluarkan imbauan penting bagi jemaah haji untuk tetap berada di dalam tenda mereka saat siang hari saat melaksanakan wukuf di Arafah besok. Imbauan ini dikeluarkan menyusul prediksi cuaca ekstrem dan suhu tinggi yang akan melanda kawasan tersebut.
Seperti dilansir Gulf News, Menteri Haji Arab Saudi, Tawfiq Al Rabiah, meminta jemaah untuk menghindari aktivitas di luar ruangan antara pukul 10.00 hingga 16.00 waktu setempat. Namun, saat itulah puncaknya ibadah haji.
Arafah dikenal sebagai momen spiritual penting dalam ibadah haji. Umumnya, jemaah memadati Jabal Rahmah, sebuah bukit di Arafah yang memiliki ketinggian 230 kaki di pinggiran Makkah. Di sana, mereka berdoa dan bermunajat. Sayangnya, kawasan tersebut minim pepohonan dan naungan, sehingga rawan paparan panas ekstrem.
Menkes Arab Saudi juga mengeluarkan peringatan agar jemaah tidak melakukan aktivitas berat, terutama mendaki bukit Arafah. "Kami menyarankan untuk tidak mendaki gunung atau tempat tinggi pada Hari Arafah karena aktivitas fisik yang ekstrem meningkatkan risiko kelelahan akibat panas," ujar pernyataan resmi kementerian.
Suhu di wilayah Makkah dan sekitarnya diperkirakan melampaui 40 derajat Celsius pada pekan haji tahun ini. Pemerintah Arab Saudi telah mengerahkan langkah-langkah mitigasi besar-besaran guna mencegah tragedi serupa tahun lalu, ketika 1.301 jemaah wafat akibat gelombang panas yang mencapai lebih dari 51 derajat Celsius.
Sedikitnya 250.000 petugas dari 40 lembaga pemerintah telah diterjunkan untuk memperkuat pengamanan dan penanganan kesehatan. Area teduh seluas 50 ribu meter persegi telah disiapkan, 400 unit pendingin dipasang, serta ribuan tenaga medis tambahan disiagakan, kata menteri haji kepada AFP.
Hingga Senin (2/6), lebih dari 1,5 juta jemaah dari berbagai negara telah tiba di Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.