Doa untuk Meredakan Nyeri Haid dan Amalan Saat Ima

Doa untuk Meredakan Nyeri Haid dan Amalan Saat Ima

Haid merupakan kondisi alami yang dialami setiap wanita dewasa. Meskipun haid merupakan hal normal, banyak perempuan yang merasakan nyeri dan ketidaknyamanan selama menstruasi.

Islam memberikan solusi dan dukungan bagi perempuan yang sedang haid, termasuk doa dan amalan khusus untuk meredakan nyeri serta mengisi waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat.

Doa Sakit Haid yang Bisa Dibaca Muslimah

Berikut doa sakit haid yang dikutip dari buku Keutamaan Doa & Dzikir oleh M Khalilurrahman Al Mahfani:

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبْ الْبَاسَ اشْفِهِ وَأَنْتَ الشَّافِي لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا

Arab Latin: Allahumma rabbannaasi adzhibil ba'sa isyfihi wa antas syaafi laa syifaa illaa syifaa'uka syifaa'an laa yughaadiru saqama

Artinya: "Ya Allah, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit dan sembuhkanlah. Engkau adalah Pemberi kesembuhan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan sakit."

Doa Awal Haid

Turut dijelaskan dalam buku Mencari Pahala Disaat Haid karya Ratu Aprilia Senja, ada juga doa awal haid yang bisa dibaca muslimah. Doa ini diamalkan oleh istri Rasulullah SAW, yaitu Aisyah RA serta disebutkan dalam kitab Dzurratun Nasihin karya Utsman bin Hasan Ahmad Syakir al Khubawi.

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ عَلٰى كُلِّ حَالٍ وَأَسْتَغْفِرُ اللّٰهَ

Arab Latin: Alhamdulillahi 'alaa kulli haalin wa astaghfirullah.

Artinya: "Segala puji bagi Allah dalam segala keadaan, dan mohon ampun kepada Allah."

Bunyi lengkap dari sabda Rasulullah SAW yang berasal dari Aisyah RA adalah sebagai berikut:

"Tidak ada perempuan yang haid, kecuali haidnya bisa menghapus dosa masa lalu dari semua dosanya dan jika ia membaca "alhamdulillah ala kulli halin wa astaghfurullaha min kulli dzanbin", pada hari pertama haid maka Allah akan menuliskan kepadanya bahwa ia akan melewatkan api neraka dan kemudian dapat berada di jembatan Shirathal Mustaqim dengan selamat dan aman dari siksaan dan akan dinaikkan pangkatnya oleh Allah setiap hari dan tiap malam pahala empat puluh syuhada bagi ia yang berdzikir tersebut kepada Allah dalam masa haidnya."

Amalan bagi Muslimah yang Sedang Haid

Meskipun muslimah tidak bisa mengerjakan salat dan puasa karena dilarang ketika haid, ada sejumlah amalan yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu luang sekaligus mencari pahala. Berikut beberapa amalannya:

  • Sedekah
  • Membaca istighfar dan zikir
  • Mempelajari ilmu agama
  • Membaca Al-Qur'an tanpa menyentuh mushaf, seperti menggunakan ponsel, tablet, dan gadget lainnya

Manfaatkan waktu haid untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan berbagai amalan dan doa, sehingga menjadi waktu untuk meraih pahala dan ketenangan.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak