Rudal Sejjil: Senjata Iran Berfilosofi Ayat Al-Quran
Teheran kembali mempertontonkan kekuatan militernya dengan meluncurkan rudal "Sejjil" dalam gelombang ke-12 serangannya ke wilayah Israel. Serangan ini diklaim oleh Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) akan "terfokus dan terus-menerus".
Rudal Sejjil sendiri telah lama menjadi pusat perhatian dunia. Dikenal dengan jangkauannya yang bisa mencapai hingga 2.000 kilometer, rudal ini mampu menjangkau seluruh wilayah Israel dan bahkan sebagian wilayah Eropa Tenggara. Dengan panjang 18 meter dan muatan hingga 700 kilogram, Sejjil digadang-gadang sebagai senjata presisi berkecepatan tinggi. Menteri Pertahanan Iran, Mostafa Mohammed Najjar, bahkan menyebut Sejjil memiliki "kemampuan luar biasa tinggi".
Filosofi di Balik Nama
Keuletan dan kekuatan Sejjil tidak hanya tercermin dalam spesifikasi teknologinya, tetapi juga dalam filosofi yang dibungkus dalam namanya. Nama Sejjil sendiri diambil dari ayat Al-Quran dalam surah Al-Fil ayat 4, "Sijjil", yang berarti "tanah liat yang dibakar".
Ayat ini menceritakan kisah Raja Abrahah yang ingin menghancurkan Ka'bah di Makkah. Allah SWT pun mengirimkan pasukan burung yang melempari pasukan Abrahah dengan batu-batu tersebut dari Neraka. Allah berfirman:
Wa arsala 'alaihim ṭairan abābīl. Tarmīhim biḥijāratim min sijjīl
Artinya: "Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong yang melempari mereka dengan batu dari tanah liat yang dibakar," (QS Al Fil: 3-4)
Menurut Tafsir Ibnu Katsir, Allah mengirimkan pasukan burung berbentuk burung walet dan burung balsan, setiap burung membawa tiga buah batu Sijjil yang bisa menghancurkan lawan. Ibnu Hisyam, selanjutnya mengutip Yunus An-Nahwi dan Abu Ubaidah yang menjelaskan bahwa makna Sijjil adalah sangat keras.
Dalam buku "Hikmah Kisah Nabi dan Rasul" oleh Ridwan Abdullah Sani dan Muhammad Kadri disebutkan bahwa batu-batu Sijjil berasal dari neraka. Wallahu a'lam.
Rudal Sejjil, dengan kekuatannya dan filosofi di balik namanya, menjadi simbol tekad serta kepercayaan Iran dalam menghadapi tantangan keamanan regional.