Jadwal Puasa Zulhijah 2025 dan Tata Caranya
Jadwal Puasa Zulhijah 2025 dan Tata Caranya
Bulan Zulhijah merupakan bulan mulia dalam Islam. Di dalamnya terdapat banyak amalan istimewa, terutama pada 10 hari pertama. Salah satu amalan utama adalah puasa sunnah Zulhijah, termasuk puasa Tarwiyah dan puasa Arafah yang memiliki keutamaan luar biasa.
Puasa Zulhijah
Puasa Zulhijah adalah puasa sunnah yang dilakukan pada sembilan hari pertama bulan Zulhijah, terutama oleh umat Islam yang tidak sedang menunaikan ibadah haji. Puasa ini sangat dianjurkan karena termasuk dalam amalan saleh paling dicintai Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda:
"Tidak ada hari-hari yang amal shalih di dalamnya lebih dicintai Allah daripada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama Zulhijah)." (HR. Bukhari)
Jadwal Puasa Zulhijah 2025
Berikut perkiraan jadwal puasa Zulhijah 2025, yang masih menunggu keputusan resmi pemerintah dan hasil rukyatul hilal:
Tanggal Masehi | Hari | Puasa Sunah |
---|---|---|
28 Mei 2025 | Rabu | 1 Zulhijah |
29 Mei 2025 | Kamis | 2 Zulhijah |
30 Mei 2025 | Jumat | 3 Zulhijah |
31 Mei 2025 | Sabtu | 4 Zulhijah |
1 Juni 2025 | Minggu | 5 Zulhijah |
2 Juni 2025 | Senin | 6 Zulhijah |
3 Juni 2025 | Selasa | 7 Zulhijah |
4 Juni 2025 | Rabu | 8 Zulhijah (Puasa Tarwiyah) |
5 Juni 2025 | Kamis | 9 Zulhijah (Puasa Arafah) |
6 Juni 2025 | Jumat | 10 Zulhijah (Idul Adha - Tidak Berpuasa) |
Catatan: Tanggal masih dapat berubah mengikuti pengumuman resmi dari pemerintah (Kemenag RI).
Niat Puasa Zulhijah, Tarwiyah, dan Arafah
Niat puasa sebaiknya dilafalkan di malam hari sebelum puasa atau bisa diniatkan di dalam hati. Niat puasa sunnah boleh dibaca di siang hari, asalkan belum makan dan minum sebelumnya. Meski begitu, para ulama membatasi waktu siang hari, yaitu sebelum matahari tergelincir atau condong ke arah barat.
Berikut bacaan niat puasa Zulhijah:
-
Niat Puasa Zulhijah (1-7 Zulhijah)
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذُوالْحِجَّةٌ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu shauma syahru dzulhijjah sunnatan lillaahi ta'aala.
Artinya: "Aku berniat puasa bulan Zulhijah, sunnah karena Allah Ta'ala."
-
Niat Puasa Tarwiyah (8 Zulhijah)
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillāhi Ta'ala.
Artinya: "Saya berniat melakukan puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta'ala."
-
Niat Puasa Arafah (9 Zulhijah)
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu shauma 'arafata sunnatan lillaahi ta'aala.
Artinya: "Aku berniat puasa 'Arafah, sunnah karena Allah Ta'ala."
Tata Cara Puasa Zulhijah, Tarwiyah, dan Arafah
Secara umum, tata cara puasa sunah ini sama dengan puasa pada umumnya, yakni:
- Berniat.
- Menahan diri dari segala yang membatalkan puasa seperti makan, minum, berhubungan suami-istri, dan perbuatan maksiat.
- Berbuka saat matahari terbenam (waktu maghrib).
- Memperbanyak amalan salih seperti shalat sunnah, dzikir, membaca Al-Qur'an, dan sedekah.