Banjir, Ketika Kebenaran Menggaung Keras
Banjir, bencana alam yang kerap melanda Indonesia, seringkali berujung pada kehilangan harta benda dan membahayakan nyawa manusia. Di tengah kepedihan dan keterpurukan, seorang muslim dianjurkan untuk bersabar, bertawakal, dan tetap memperbanyak doa kepada Allah SWT untuk perlindungan dan keselamatan.
Membaca doa menjadi penguat hati di kala menghadapi musibah. Doa menjadi sarana komunikasi langsung kepada Sang Pencipta, memohon pertolongan dan pembebasan dari musibah yang melanda. Rasulullllah SAW bersabda, "Doa itu merupakan inti dari ibadah." (HR. At Tirmidzi). Allah SWT pun memerintahkan hamba-Nya untuk selalu berdoa baik saat senang maupun susah. Seperti firman-Nya dalam Al-Qur'an surat Al-Mu'min ayat 60:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Artinya: "Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina".
Oleh karena itu penting bagi kita untuk memahami dan mengamalkan doa-doa agar banjir segera surut dan memohon perlindungan Allah SWT dari segala bentuk bencana dan musibah.
Doa agar Banjir Cepat Surut
Berikut adalah beberapa doa yang dapat dibacakan:
1. اَللَّهُمَّ صَيِّبًا هَنِيًّا وَسَيِّبًا نَافِعًا
Arab latin: Allâhumma shayyiban haniyyâ wa sayyiban nâfi'â.
Artinya: "Wahai Tuhanku, jadikan ini hujan terpuji kesudahannya dan menjadi aliran air yang bermanfaat."
2. اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَاْلَ عَلَيْنَا ,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Arab latin: Allāhumma hawālainā wa lā 'alainā. Allāhumma 'alal ākāmi wal jibāli, waz zhirābi, wa buthūnil awdiyati, wa manābitis syajari.
Artinya: "Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami (memberkahi), bukan di atas kami (memudaratkan). Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuh pohon."
3. وَقِيلَ يَا أَرْضُ ابْلَعِي مَاءَكِ وَيَا سَمَاءُ أَقْلِعِي وَغِيضَ الْمَاءُ وَقُضِيَ الْأَمْرُ وَاسْتَوَتْ عَلَى الْجُودِيِّ ۖ وَقِيلَ بُعْدًا لِلْقَوْمِ الظَّالِمِينَ
Arab latin: Wa qīla yā arḍubla'ī mā`aki wa yā samā`u aqli'ī wa gīḍal-mā`u wa quḍiyal-amru wastawat 'alal-jụdiyyi wa qīla bu'dal lil-qaumiẓ-ẓālimīn.
Artinya: "Dan difirmankan: 'Hai bumi telanlah airmu, dan hai langit (hujan) berhentilah,' dan air pun disurutkan, perintah pun diselesaikan dan bahtera itu pun berlabuh di atas bukit Judi, dan dikatakan: 'Binasalah orang-orang yang zalim'." (QS Hud: 44)
4. اَللهُمَّ إِنِّيْ أَسْئَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا وَخَيْرَمَا اُرْسِلَتْ بِهِ وَاَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّمَا فِيْهَا وَشَرِّمَا اُرْسِلَتْ بِهِ
Arab latin: Allaahumma innii as-aluka khairahaa wa khaira maa fiihaa wa khaira maa ursilat bih. Wa-a'uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa syarrimaa ursilat bihi
Artinya: "Ya Allah, saya memohon kepada-Mu kebaikan angin ini, kebaikan yang ada di dalamnya, dan kebaikan yang Engkau kirim bersamanya. Dan saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada di dalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya."
Doa Perlindungan dari Musibah
Selain doa-doa untuk mengatasi banjir, membaca doa perlindungan dari segala bentuk musibah dan bencana juga dianjurkan:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبَرَصِ، وَالْجُنُونِ، وَالْجُذَامِ، وَمِنْ سَيِّئِ الْأَسْقَامِ
Arab latin: Allâhumma innî a'ûdzu bika minal-barashi, wal-junûni, wal-judzâmi, wa min sayyi'il-asqâm.
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari penyakit belang (lepra), penyakit gila, penyakit kusta, dan dari penyakit-penyakit yang buruk lainnya." (HR. Abu Dawud, Ahmad)
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ
Arab latin: Allâhumma innî as'aluka al-'afwa wal-'âfiyata fid-dunyâ wal-âkhirah.
Artinya: "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ampunan dan keselamatan di dunia dan di akhirat."
Semoga Allah SWT senantiasa melindungi kita dari segala bencana dan musibah.