Puasa Daud: Amalan Sunnah yang Penuh Keutamaan
Di tengah beragam amalan sunnah yang dianjurkan dalam Islam, puasa Daud mencuri perhatian. Amalan yang dinamai dari Nabi Daud AS ini memiliki sejarah serta keutamaan yang luar biasa.
Berdasarkan buku “Dahsyatnya Puasa Daud” oleh Ahmad Ridai Rifan, nama puasa ini bersumber dari Nabi Daud AS, konon beliau menjalankan puasa ini untuk menyempurnakan ketakwaan kepada Allah SWT. Lantas, bagaimana kisah di balik puasa Daud?
Sejarah asal-usul Puasa Daud
Nabi Daud AS terkenal dengan kejayaan dan banyaknya istri. Dalam sebuah kisah, istri terakhirnya adalah kekasih prajuritnya di medan perang. Allah SWT kemudian menegur Nabi Daud AS melalui dua malaikat yang menyamar seperti manusia. Mereka datang untuk meminta keadilan atas dua perselisihan seputar sebuah binatang gembala.
Karena enggan diganggu saat beribadah, penjaga istana mencegah malaikat masuk. Namun akhirnya mereka berhasil bertemu Nabi Daud AS. Dalam proses menentukan hak atas binatang gembala tersebut, salah satu malaikat menyinggung mengenai pernikahan Nabi Daud dengan penjaga pasukannya. Nabi Daud AS segera menyadari kedua makhluk itu adalah malaikat dari Allah SWT yang menyampaikan peringatan.
Sebagai tanda penyesalan dan tobatnya, Nabi Daud AS kemudian menjalankan puasa dua hari sekali, dan amalan tersebut dikenal sebagai puasa Daud.
Cerita dari Sahabat Nabi
Rasulullah SAW juga pernah menuturkan kisah seorang sahabat Nabi bernama Ibnu Amr RA. Known for his piety, he always strived to be in a state of fasting, even for a single day he wouldn't break his fast. This dedication led to him never being intimate with his wife due to his constant fasting.
His wife complained to his father, who then relayed the story to Rasulullah SAW. Subsequently, Rasulullah SAW met with Ibnu Amr RA and after hearing his confession, advised him to fast for three days every month and diligently recite the Quran throughout the month.
Ibnu Amr responded with pride that he could keep exceeding the level of worship prescribed by the Prophet. Finally, Rasulullah SAW revealed to him the story of puasa Daud, highlighting its benefits and encouraging him to adopt it.
Keutamaan Puasa Daud
“Tak Henti Engkau Berlari Dikejar Rezeki: Amalan-Amalan Dahsyat Sumber Kekayaan dan Kemakmuran,” karya Taufiq FR mencatat beberapa keutamaan puasa Daud:
- Menjaga tubuh agar tetap sehat
- Meningkatkan kecerdasan otak
- Membuka pintu rezeki
- Menjauhkan diri dari maksiat
Wallahu a’lam.