Tahapan Haji 2026: Arab Saudi Minta Indonesia Persiapan Dini

Tahapan Haji 2026: Arab Saudi Minta Indonesia Persiapan Dini

Pemerintah Arab Saudi telah merilis tahapan haji untuk 1447 H/2026 M, yang memuat beberapa perubahan signifikan. Salah satunya, pengajuan visa haji ditutup pada 1 Syawal, jauh lebih awal dari biasanya.

Menurut Firman M. Nur, Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI), proses pengajuan visa haji biasanya masih berlangsung hingga bulan Zulkaidah. Akan tetapi, tahun ini, para calon jemaah haji Indonesia harus menyelesaikan seluruh administrasi termasuk pengajuan visa sebelum Hari Raya Idul Fitri.

"Artinya, setelah Idul Fitri, tidak ada lagi pengajuan visa haji. Padahal biasanya visa haji masih dibuka sampai bulan Zulkaidah," ungkap Firman dalam keterangan resmi yang diterima detikHikmah, Sabtu (28/6/2025).

Perubahan ini tentu menjadi tantangan bagi Indonesia. Firman menekankan perlunya pemerintah dan semua stakeholder terkait untuk merespons dengan cepat dan tepat agar tidak tertinggal dari jadwal yang ditetapkan Saudi.

“Jangan sampai terlambat mengikuti timeline yang sudah ditetapkan Saudi. Jika sampai terlambat, isu pemangkasan kuota haji untuk Indonesia bisa saja terjadi,” ujarnya.

Tahapan haji 2026

Berikut adalah tahapan-tahapan haji 2026 seperti yang disampaikan AMPHURI melalui akun media sosialnya:

  • 8 Juni 2025 (12 Dzulhijjah 1446 H): Penerimaan dokumen persiapan awal dan timeline musim haji 1447 H. Penerimaan contoh panduan menyeluruh bagi jemaah haji.
  • 26 Juli 2025 (1 Safar 1446 H): Data tenda (lokasi) dan transfer dana melalui Masar Nusuk.
  • 9-23 Agustus 2025 (15-29 Safar 1447 H): Periode konfirmasi untuk tetap memakai tenda atau lokasi yang telah dipesan pada musim haji 1446 H untuk digunakan pada musim haji 1447 H.
  • 24 Agustus 2025 (1 Rabiul Awal 1447 H): Tahap kontrak layanan (paket layanan dasar, hotel dan transportasi). Penentuan maskapai dan jadwal penerbangan.
  • 12 Oktober 2025 (20 Rabiul Akhir 1447 H): Batas akhir pengumuman pendaftaran haji di negara jemaah haji. Pengunggahan data jamaah dan pembentukan grup pada platform Masar Nusuk.
  • 9 November 2025 (18 Jumadil Awal 1447 H): Penandatanganan kesepakatan kontrak layanan dan kesepakatan pergerakan (jemaah haji). Dokumentasi kontrak dengan syarikah.
  • 21 Desember 2025 (1 Rajab 1447 H): Batas akhir penyelesaian pembayaran tenda, hotel, dan transportasi.
  • 4 Januari 2026 (15 Rajab 1447 H): Penyelesaian kontrak paket layanan dasar. Batas akhir penetapan layanan penerbangan.
  • 20 Januari 2026 (1 Syaban 1447 H): Batas akhir transfer dana yang diperlukan untuk kontrak layanan hotel atau transit di Makkah dan Madinah.
  • 1 Februari 2026 (13 Syaban 1447 H): Batas akhir kontrak layanan hotel atau transit di Makkah dan Madinah. Batas akhir pembayaran layanan transportasi di platform Nusuk.
  • 8 Februari 2026 (20 Syaban 1447 H): Batas akhir tahap pengunggahan data jemaah haji. Mulai penerbitan visa.
  • 20 Maret 2026 (1 Syawal 1447 H): Batas akhir penerbitan visa.
  • 25 Maret 2026 (6 Syawal 1447 H): Dimulainya tahap memasukkan Pre-Arrival Data
  • 18 April 2026 (1 Dzulqa'dah 1447 H): Penerimaan tenda dari syarikah. Jemaah haji mulai berdatangan di Arab Saudi.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak