Teheran: Sasaran Serangan, Pusat Kekayaan Sejarah dan Agama Islam

Teheran: Sasaran Serangan, Pusat Kekayaan Sejarah dan Agama Islam

Konflik bersenjata antara Israel dan Iran yang sudah berlangsung sejak Jumat pekan lalu masih terus memanas. Israel kembali melancarkan pemboman terhadap Teheran, menghancurkan markas besar keamanan internal Iran, sementara Iran membalas dengan meluncurkan rudal ke wilayah Israel. Serangan ini menargetkan infrastruktur penting Iran, termasuk fasilitas nuklir dan markas militer.

Lebih dari sekadar pusat pemerintahan, Teheran menyimpan warisan sejarah dan keunikan religius dalam Islam. Laporan dari Encyclopedia Britannica menyebutkan, pada abad ke-11, Teheran hanya dikenal sebagai sebuah desa kecil di utara Ray, ibu kota Kekaisaran Seljuk. Ray saat ini berada di pinggiran kota Teheran.

Terkenal sebagai pusat dari mayoritas Muslim Syiah di Iran, Teheran menyimpan sejumlah situs religi yang penting. Mayoritas penganut agama Islam di Iran berkecenderungan aliran Syiah, pengikut Ali bin Abi Thalib. Perbedaan pandangan antara Syiah dan Sunni, aliran mayoritas Islam dunia, seringkali memicu konflik di Timur Tengah.

Mausoleum Khomeini: Simbol Agama dan Revolusi

Di selatan Teheran, tepatnya di pemakaman Behesht-e Zahra, berdiri Mausoleum Khomeini, tempat bersemayam Imam Khomeini, pemimpin pertama Republik Islam Iran pada tahun 1979. Menurut laporan dalam jurnal Muqarnas (2003), Mausoleum Khomeini adalah simbol agama dan nasional, dibangun sebagai penghormatan terhadap Imam Khomeini dan revolusi yang diilhaminya.

Kepulan asap menjulang dari lokasi yang dilanda ledakan saat Israel menyerang Teheran, ibu kota Iran

Kuil Shah Abdul Azim: Jejak Ulama Syiah

Di pinggiran Teheran, tepatnya di Ray, berdiri Kuil Shah Abdul Azim. Abdul Azim, seorang ulama Syiah keturunan Imam Hasan, dikenal sebagai tokoh religius yang dihormati. Kuil ini memiliki arsitektur khas Persia dengan kubah dan ukiran yang indah, mirip seperti masjid.

Selain situs-situs religi, Teheran juga berisikan warisan sejarah yang penting seperti Istana Golestan, kediaman Dinasti Qajar yang pernah memerintah wilayah tersebut. Situs ini diakui sebagai Warisan Dunia oleh UNESCO dan merupakan cerminan perpaduan arsitektur Persia awal dengan sentuhan Barat.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak