Tradisi Minum Susu Putih pada 1 Muharram
Momen tahun baru Islam, 1 Muharram, seringkali dirayakan dengan berbagai tradisi, salah satunya adalah kebiasaan minum susu putih. Tradisi ini, khususnya populer di Arab Saudi, di mana masyarakat setempat mempercayai bahwa minum susu putih pada pagi hari akan menjadi simbol harapan untuk tahun yang lebih baik, penuh kebaikan, dan kebahagiaan.
Di balik tradisi ini, terdapat anggapan bahwa kebiasaan minum susu pada 1 Muharram mendapat landasan dari hadits Rasulullah SAW, "Allah senantiasa menurunkan penyakit dengan obatnya, maka minumlah oleh kalian susu sapi, karena ia (sapi) makan dari tiap pohon." (HR Ahmad).
Hadits ini menjadi dasar bagi sebagian umat muslim untuk memandang susu sebagai minuman yang membawa manfaat kesehatan.
Meskipun begitu, perlu diketahui bahwa tidak ada dalil resmi dalam Al-Qur'an maupun hadits yang secara eksplisit menyuruh untuk minum susu putih pada hari 1 Muharram. Tradisi ini lebih cenderung mengikuti kebiasaan dari ulama besar Makkah, Abuya As Sayyid Muhammad bin Alawy Al Maliki, yang kerap membagikan susu kepada para santri nya setiap 1 Muharram. Tradisi ini dianggap sebagai bentuk "Tafa'ul", yaitu berdoa dan berharap pada nasib baik di tahun baru.
Doa saat Minum Susu
Meski praktik minum susu putih pada 1 Muharram belum mendapat kejelasan secara kaidah hukum, kita dapat membaca doa berikut saat minum susu, kapanpun dan dimanapun:
a'rāb laring: Allâhumma bârik lanâ fîmâ razaqtanâ wazidnâ minhu.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami di dalamnya dan tambahkan kepada kami darinya."